Apakah cangkang penangkal petir harus tahan api?

Bagaimana penghambatan api membantu penerapan penangkal petir?Mari kita analisis dari situasi aktual penerapan penangkal petir:

Pelindung lonjakan juga disebut pelindung lonjakan arus.Mereka terutama dipasang di lemari listrik untuk mencegah lonjakan yang diinduksi menyerang sistem tenaga dan menyebabkan kerusakan.Lingkungan yang paling umum digunakan adalah di berbagai lemari listrik, lemari distribusi daya, dan set lengkap lemari bertegangan rendah.Lemari listrik ini umumnya ditempatkan di ruang peralatan.Ketika ventilasi di ruang peralatan tidak baik, suhu di kabinet akan terlalu tinggi.Kami telah melihat banyak ruang distribusi listrik bertegangan rendah memiliki suhu tinggi di musim panas.
Kemudian, jika penangkal petir tidak dapat diputus, arus frekuensi daya terus mengalir melalui perangkat yang peka terhadap tekanan dan perangkat lain, dan mudah menyebabkan kecelakaan seperti kebakaran penangkal petir.Oleh karena itu, cangkang penangkal petir harus tahan api, dan tingkat ketahanan api umumnya adalah UL94.
Hanya jika cangkang penangkal petir tahan api, itu tidak akan menyebabkan kecelakaan yang lebih serius seperti kebakaran.Namun, banyak produsen berkualitas rendah di industri proteksi petir saat ini menggunakan bahan non-tahan api yang telah didaur ulang berkali-kali untuk bagian plastik cangkang saat memproduksi perangkat proteksi petir, yang menyebabkan potensi bahaya keamanan yang besar.Oleh karena itu, ketika pelanggan memilih pelindung lonjakan arus dan pelindung lonjakan arus, mereka harus memilih produk dari produsen pelindung petir biasa, sehingga mereka dapat membeli dan menggunakannya dengan tenang.